Bismillahirohmanirrohim....
Perempuan adalah salah satu makhluk ciptaan Allah setelah laki-laki. perempuan identik dengan paras nan cantik, elegan, nan anggun. apalagi pada era yang sangat modern dan serba canggih seperti sekarang ini. perempuan dituntut untuk tampil se cantik mungkin, se-modern mungkin demi tuntutan zaman. namun, banyak perempuan yang menyalahgunakan kecantikan mereka untuk mengumbar bagian-bagian tubuhnya kepada khalayak umum.
Hadits Tentang Wanita Muslimah
1. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Aku tidak
melihat orang-orang yang kurang akal dan kurang agama yang lebih bias
menghilangkan akal laki laki yang teguh daripada salah seorang diantara
kalian (para wanita)."
(HR. Al Bukhari no 304 dan Muslim no. 80)
2. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Janganlah kalian
menikahi wanita karena kecantikannya, bisa jadi kecantikannya itu
merusak mereka. Janganlah menikahi mereka karena harta-harta mereka,
bisa jadi harta-harta mereka itu membuat mereka sesat. Akan tetapi
nikahilah mereka berdasarkan agamanya. Seorang budak wanita berkulit
hitam yang telinganya sobek tetapi memiliki agama adalah lebih utama."
(HR. Muslim)
3. Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda : "Maukah aku
beritahukan kepadamu tentang sebaik-baik harta pusaka seseorang ? Yaitu
wanita shalehah yang menyenangkan jika dipandang, yang taat padanya jika
disuruh, yang bisa menjaganya jika ditinggal pergi."
(HR. Abu Daud dan Al-Hakim dari 'Umar Radhiyallahu 'Anhu)
4. Dari Abu Hurairah, ia berkata; Nabi shallallahu 'alaihi was sallam pernah ditanya; Wanita yang bagaimana yang paling baik ?"
Beliau bersabda : Wanita yang menyenangkan hati jika dilihat, taat jika
diperintah, dan tidak menyelisihinya pada sesuatu yang ia benci terjadi
pada dirinya (istri) dan hartanya (suami)."
(HR. Ahmad, 9217)
Wanita haruslah pandai dalam segala hal termasuk penampilan. dalam perspektif islam, wanita dituntut untuk menutup sebagian tubuhnya dari khalayak umum atau non muhrim.
Wanita dalam pandangan Islam..
Telah menjadi suatu ijma' bagi kaum Muslimin di semua negara
dan di setiap masa pada semua golongan fuqaha, ulama,
ahli-ahli hadis dan ahli tasawuf, bahwa rambut wanita itu
termasuk perhiasan yang wajib ditutup, tidak boleh dibuka di
hadapan orang yang bukan muhrimnya.
Adapun sanad dan dalil dari ijma' tersebut ialah ayat
Al-Qur'an:
"Katakanlah kepada wanita yang beriman, 'Hendaklah
mereka menahan pandangannya, memelihara kemaluannya,
dan janganlah menampakkan perhiasannya, kecuali
yang (biasa) tampak darinya. Dan hendaklah mereka
menutupkan kain kerudung ke dadanya, ..."
(Q.s. An-Nuur: 31).
Maka, berdasarkan ayat di atas, Allah swt. telah melarang
bagi wanita Mukminat untuk memperlihatkan perhiasannya.
Kecuali yang lahir (biasa tampak). Di antara para ulama,
baik dahulu maupun sekarang, tidak ada yang mengatakan bahwa
rambut wanita itu termasuk hal-hal yang lahir; bahkan
ulama-ulama yang berpandangan luas, hal itu digolongkan
perhiasan yang tidak tampak.
Dalam tafsirnya, Al-Qurthubi mengatakan, "Allah swt. telah
melarang kepada kaum wanita, agar dia tidak menampakkan
perhiasannya (keindahannya), kecuali kepada orang-orang
tertentu; atau perhiasan yang biasa tampak."
Ibnu Mas'ud berkata, "Perhiasan yang lahir (biasa tampak)
ialah pakaian." Ditambahkan oleh Ibnu Jubair, "Wajah"
Ditambah pula oleh Sa'id Ibnu Jubair dan Al-Auzai, "Wajah,
kedua tangan dan pakaian."
Ibnu Abbas, Qatadah dan Al-Masuri Ibnu Makhramah berkata,
"Perhiasan (keindahan) yang lahir itu ialah celak, perhiasan
dan cincin termasuk dibolehkan (mubah)."
Ibnu Atiyah berkata, "Yang jelas bagi saya ialah yang sesuai
dengan arti ayat tersebut, bahwa wanita diperintahkan untuk
tidak menampakkan dirinya dalam keadaan berhias yang indah
dan supaya berusaha menutupi hal itu. Perkecualian pada
bagian-bagian yang kiranya berat untuk menutupinya, karena
darurat dan sukar, misalnya wajah dan tangan."
Berkata Al-Qurthubi, "Pandangan Ibnu Atiyah tersebut baik
sekali, karena biasanya wajah dan kedua tangan itu tampak di
waktu biasa dan ketika melakukan amal ibadat, misalnya
salat, ibadat haji dan sebagainya."
Hal yang demikian ini sesuai dengan apa yang diriwayatkan
oleh Abu Daud dari Aisyah r.a. bahwa ketika Asma' binti Abu
Bakar r.a. bertemu dengan Rasulullah saw, ketika itu Asma'
sedang mengenakan pakaian tipis, lalu Rasulullah saw.
memalingkan muka seraya bersabda:
"Wahai Asma'! Sesungguhnya, jika seorang wanita
sudah sampai masa haid, maka tidak layak lagi bagi
dirinya menampakkannya, kecuali ini ..." (beliau
mengisyaratkan pada muka dan tangannya).
Dengan demikian, sabda Rasulullah saw. itu menunjukkan bahwa
rambut wanita tidak termasuk perhiasan yang boleh
ditampakkan, kecuali wajah dan tangan.
Allah swt. telah memerintahkan bagi kaum wanita Mukmin,
dalam ayat di atas, untuk menutup tempat-tempat yang
biasanya terbuka di bagian dada. Arti Al-Khimar itu ialah
"kain untuk menutup kepala," sebagaimana surban bagi
laki-laki, sebagaimana keterangan para ulama dan ahli
tafsir. Hal ini (hadis yang menganjurkan menutup kepala)
tidak terdapat pada hadis manapun.
Al-Qurthubi berkata, "Sebab turunnya ayat tersebut ialah
bahwa pada masa itu kaum wanita jika menutup kepala dengan
akhmirah (kerudung), maka kerudung itu ditarik ke belakang,
sehingga dada, leher dan telinganya tidak tertutup. Maka,
Allah swt. memerintahkan untuk menutup bagian mukanya, yaitu
dada dan lainnya."
Dalam riwayat Al-Bukhari, bahwa Aisyah r.a. telah berkata,
"Mudah-mudahan wanita yang berhijrah itu dirahmati Allah.
Ketika turun ayat tersebut, mereka segera merobek pakaiannya
untuk menutupi apa yang terbuka.
Ketika Aisyah r.a. didatangi oleh Hafsah, kemenakannya, anak
dari saudaranya yang bernama Abdurrahman r.a. dengan memakai
kerudung (khamirah) yang tipis di bagian lehernya, Aisyah
r.a. lalu berkata, "Ini amat tipis, tidak dapat
menutupinya."
**19 PERKARA TENTANG WANITA**
1. Doa perempuan lebih makbul daripada lelaki kerana sifat penyayang
yang lebih kuat daripada lelaki. Ketika ditanya kepada Rasulullah akan
hal tersebut, jawab baginda, "Ibu lebih penyayang daripada bapa dan doa
orang yang penyayang tidak akan sia-sia".
2. Apabila seseorang perempuan mengandung janin dlm rahimnya,maka
beristighfarlah para malaikat untuknya. Allah mencatatkan baginya setiap
hari dgn 1,000 kebajikan dan menghapuskan darinya 1,000 kejahatan.
3. Apabila seseorang perempuan mula sakit hendak bersalin,maka Allah
mencatatkan baginya pahala orang yang berjihad pada jalan Allah.
4. Apabila seseorang perempuan melahirkan anak,keluarlah dia dari dosa-dosa seperti keadaan ibunya melahirkanya.
5. Apabila telah lahir anak lalu disusui, maka bagi ibu itu setiap satu tegukan daripada susunya diberi satu kebajikan.
6. Apabila semalaman ibu tidak tidur dan memelihara anaknya yang sakit,
maka Allah memberinya pahala seperti memerdekakan 70 hamba dengan ikhlas
untuk membela agama Allah.
7. Barangsiapa yang mengembirakan akan perempuannya, darajatnya seumpama
orang yang sentiasa menangis kerana takutkan Allah dan orang yang
takutkan Allah akan diharamkan api neraka keatas tubuhnya.
8. Barangsiapa membawa hadiah, (barang makan dari pasar ke rumah)lalu
diberikan kepada keluarganya, maka pahalanya seperti bersedekah.
Hendaklah mendahulukan anak perempuan daripada anak lelaki. Maka
barangsiapa yang menyukakan anak perempuan seolah-olah dia memerdekakan
anak Nabi Ismail.
9. Tiap perempuan yang menolong suaminya dalam urusan agama,maka Allah
memasukkan dia ke dalam syurga lebih dahulu daripada suaminya (10,000
tahun) 10. Perempuan apabila sembahyang lima waktu, puasa bulan
Ramadhan,memelihara kehormatannya serta taat akan suaminya, masuklah dia
dari pintu syurga mana sahaja yang dikehendaki.
11.Wanita yang solehah (baik) itu lebih baik daripada 1,000 lelaki yang soleh.
12.Aisyah berkata, "Aku bertanya kepada Rasulullah, siapakah yang lebih
besar haknya terhadap wanita?? Jawab Rasulullah,"Suaminya." "Siapa pula
berhak terhadap lelaki?" Jawab Rasulullah, "Ibunya".
13.Apabila memanggil akan engkau dua orang ibubapamu, maka jawablah panggilan ibumu dahulu.
14.Wanita yang taat akan suaminya, ikan-ikan di laut, burung di udara,
malaikat di langit, matahari dan bulan semua beristighfar baginya selama
mana dia taat kepada suaminya serta menjaga sembahyang dan puasanya.
15. Wanita yang taat berkhidmat kepada suaminya akan tertutup
pintu-pintu neraka dan terbuka pintu-pintu syurga. Masuklah dari mana?
mana pintu yang di kehendaki dengan tidak dihisab.
16. Syurga itu dibawah tapak kaki ibu.
17. Wanita yang tinggal bersama anak-anaknya akan tinggal bersama aku (Nabi s.a.w) di dalam syurga.
18. Barangsiapa mempunyai tiga anak perempuan atau tiga saudara
perempuan atau dua anak perempuan atau dua saudara perempuan lalu dia
bersikap ihsan dalam pergaulan dengan mereka dan mendidik mereka dengan
penuh rasa takwa serta bertanggungjawab, maka baginya syurga.
19. Daripada Aisyah r.a. Barangsiapa yang diuji dengan sesuatu daripada
anak-anak perempuannya, lalu berbuat baik kepada mereka, maka mereka
akan menjadi penghalang baginya daripada api neraka.
Jadi, janganlah sesekali kita merasa lemah. wanita sebenarnya yang
membuat seseorang lelaki itu kuat. Itulah salah satu sebab mengapa Nabi
meletakan wanita setaraf pada lelaki dan tidak lebih rendah.
---------------------------------------------------------------------------------
Sekarang kalau ditanya siapakah wanita yang tercantik atau dianggap
cantik di muka bumi ini? Maka persepsi yang ditanamkan media, dengan
dipelopori dunia barat, tentunya menunjuk gadis berkulit putih yang
tinggi semampai, dan rambut pirang kecoklatan, berbaju sexy terbuka,
memperlihatkan aurat yang harusnya ditutupi dan menjadikan semua terbuka
agar semakin nampak kecantikannya. Apabila telah terpilih sebagai
wanita tercantik di seluruh dunia, maka semua wanita akan berlomba untuk
mengikuti gaya dan penampilan sang wanita tercantik di seluruh dunia
ini sehingga mereka ingin tampil secantik model tercantik.
Menyukai kecantikan dan keindahan adalah salah satu fitrah,
kecenderungan yg dimiliki setiap wanita. dan perasaan ingin cantik ini
adalah nikmat Allah SWT Tetapi seringkali kita salah memaknai nilai
kecantikan yang sebenarnya dan menganggap bahwa kecantikan wanita hanya
tertumpu pada keindahan fisik atau secara lahiriah saja. seringkali kiat
menyaksikan betapa banyak wanita cantik di dunia ini tapi keindahannya
hanya sesaat ,pribadinya adalah pribadi yang tak menyenagkan,
kehidupannya berantakan dsbnya. Perilakunya tidak cantik bahkan
menimbulkan masalah bagi diri sendiri dan orang lain.
Padahal ALLAH menciptakan kita tidak dengan sia-sia. Kita dituntut untuk
terus menerus beribadah kepadaNya. Ilmu agama yang harus kita gali
adalah ilmu yang Ittibaurrasul (mencontoh Rasulullah). Dalam Al-Qur’an
dikatakan bahwa ALLAH menciptakan manusia dengan sebaik baik bentuk :
"Laqod kholaqnal insaana fii ahsani taqwiim"
artinya : "Sungguh, Kami telah menciptakan manusia dalam bentuk yang sebaik-baiknya." ( Qs. 95 : 4 ).
Siapakah yang membuat standar penilaian terhadap ciptaan ALLAH yang Maha
Kuasa ? Wahai para wanita percayalah bahwa wanita tercantik adalah wanita yang
mampu memahami bahwa dia diciptakan dengan sebaik baik bentuk dan dia
diciptakan adalah untuk beribadah: "wa maa kholaqtuljinna wal insa illa
liya’buduun" artinya : "Aku tidak menciptakan jin dan manusia
melainkan agar mereka beribadah kepada-Ku." (Qs. 51 : 56).
Rasulullah Shalallahu alaihi Wa Salam bersabda: "Ketahuilah, di dalam
tubuh itu ada segumpal daging. Bila ia baik maka baik pulalah seluruh tubuh.
Dan apabila ia rusak maka rusak pulalah seluruh tubuh. Ketahuilah itu adalah
hati.(HR Bukhari dan Muslim)
Berbahagialah ketika kecantikan itu bukan sekedar menghiasi wajah, tapi terutama
hati dan akhlak kita. Karena kecantikan fisik pasti akan menurun seiring dengan
bertambahnya usia. Tapi kecantikan hati dan akhlak, itulah yang akan bersinar
dan terus dikenang oleh orang-orang di sekitar kita.
Allahumma kamaa hassanta khalqii, fahassin khuluqii.
Ya Allah, sebagaimana Engkau telah memperindah kejadian (fisik) ku, maka
perindah pulalah akhlakku..(HR. Ahmad)
LADIES,,
inilah sepenggal artikel tentang perempuan :)
banggalah jadi perempuan, meski banyak celaan atau godaan, wanita itu CANTIK :)
SYUKRON KATSIRO